Blogger news

Kamis, 18 Oktober 2012

Perusahaan Kanada Siap Danai Pembangunan Reaktor BATAN

JAKARTA - Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) Djarot Sulistio Wisnubroto  mengaku mendapat tawaran dari sebuah perusahaan asal Kanada untuk membangun demo reaktor Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) dengan skala kecil.

"Beberapa minggu yang lalu BATAN ditawari untuk membangun PLTN dengan small reaktor berkapasitas 30 megawatt," ungkap Djarot disela-sela acara seminar Geologi Nuklir dan sumber Daya Tambang di Jakarta, Rabu (17/10/2012).

Perusahaan Thorium Power  Canada itu kata Djarot, menawarkan dan bersedia mendanai penuh lembaganya untuk membangun fasilitas tersebut. Apabila beroperasi, fasilitas ini nantinya akan digunakan untuk fasilitas penelitian dan tidak digunakan menjalankan kegiatan komersil.

"Kami pun sempat menanyakan mengapa BATAN yang ditunjuk, kenapa mereka yang tidak menguji-coba sendiri," terang Djarot.

Menyikapi tawaran tersebut, Djarot masih mempertimbangkan penawaran yang diajukan Thorium Power Canada. Pria yang merengkuh gelar doktor di Universitas Tokyo ini memaparkan, small reaktor itu akan menggunakan Thorium bukan Uranium.

"Uniknya fasilitas demo PLTN menggunakan Thorium, di mana jumlahnay di dunia melimpah tiga kali lipat ketimbang Uranium. Bukan hanya itu saja, sisa dari Thorium juga tidak dapat dimanfaatkan untuk kepentingan persenjataan," imbuhnya kepada Okezone.

Sekadar informasi, selain Indonesia, Chili juga ditawari perusahaan yang berbasis di Kanada itu untuk membangun fasilitas demo PLTN berbahan Thorium.

Sementara itu, BATAN menyatakan siap membangun fasilitas PLTN di Indonesia. Saat ini, lembaga yang ditugasi untuk penelitian, pengembangan, dan pemanfaatan nuklir itu tinggal menunggu lampu hijau dari pemerintah.

(amr)

Bersumber : okezone.com 

0 komentar:

Posting Komentar