NEW YORK - Kodak telah diberikan perpanjangan batas waktu untuk mempertahankan kontrol eksklusifnya dalam kasus kepailitan hingga Februari 2013. Pionir fotografi itu berharap bisa menjual portofolio paten kepada daftar pembeli potensial, termasuk Apple dan Google.
Dilansir dari Apple Insider, Kamis (15/11/2012), Reutersmelaporkan bahwa Kodak masih melakukan perundingan dengan Apple dan Google, karena kedua perusahaan itu masih tertarik membeli portofolio Kodak setelah terjadi sejumlah rintangan dan penundaan. Perusahaan itu mengatakan pihaknya yakin bahwa patennya akan memiliki nilai minimal USD500 juta, jumlah yang diperlukan untuk paket pinjaman.
Kesepakatan itu masih membutuhkan persetujuan pengadilan, namun kini Kodak memiliki lebih banyak waktu untuk mengeksekusi tawaran dana dari Centerbridge Partners, GSO Capital Partners, UBS, dan JPMorgan Chase & Co.
Berkat perpanjangan waktu dari Hakim Alan Gropper dari Pengadilan Kepailitan Amerika Serikat di Manhattan, Kodak kini memiliki waktu hingga 28 Februari untuk melaksanakan rencananya. Perpanjangan waktu itu, berarti Kodak belum perlu berurusan dengan proposal dari kreditur.
Kodak berencana untuk bisa membayar kreditur dan menutup kebangkrutan melalui penjualan patennya. Perusahaan itu berharap akan bangkit dari kebangkrutan pada semester pertama 2013 dengan tampilan baru, yaitu hadir dalam bisnis konsumen dan lebih fokus pada pencitraan komersial.
Sebelumnya, pada Agustus, kelompok investor terpisah yang dipimpin oleh Apple dan Google membuat tawaran untuk paten digital pencitraan Kodak, tapi tawaran mereka jauh di bawah estimasi awal perusahaan yakni sebesar USD2,6 miliar. Sebaliknya, tawaran yang diajukan dikatakan bernilai antara USD150 juta dan USD250 juta.
(adl)
Bersumber : okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar